Pages

11 February 2014

LAYAR KEMILAU: Azab Ayah Tak Bertanggung Jawab - Sinopsis & Video Klip



Tayang: Senin, 10 Februari 2014, pukul 12.00 WIB.

Jono seorang sopir bus antar kota, ia memiliki istri bernama Dahlia, dan Sarah putri mereka. Malam ini, Dahlia mengingatkan Jono untuk tidak keluar malam karena besok ada jadwal membawa bus pagi, omongan Dahlia tidak pernah didengar Jono.

Perjalanan kembali berlanjut, Jono merasa ada masalah pada rem bus nya. Yudi merasa sudah mengecek semua keadaan bus termasuk rem. Karena pengaruh alkohol dan rem bus yg bermasalah, bus yang di kendarai Jono masuk ke empang dan mengalami benturan yang keras.

Jono sadar, ia sudah berada di rumah sakit. Jono diberi tahu semua penumpangnya selamat dan hanya mengalami luka-luka. Yang sebenarnya ada satu orang penumpang yang tewas dan Yudi juga harus merelakan kakinya di amputasi.

Persidangan kasus Jono di mulai, Dahlia meminta Jono untuk berkata Jujur. Jono terhenyak memandangi anak-anak Yudi di pengadilan, akhirnya ia mengatakan yang sejujurnya. Jono di putuskan bersalah dan masuk penjara. Di dalam penjara, Jono mulai bertobat, ia mulai rajin beribadah. Di penjara terjadi pertikaian antar napi, Jono yang berusaha melerai malah kena tusuk, Jono dirawat di rumah sakit.

Selang beberapa waktu, Dahlia menonton berita di TV, ditemukan jasad perempuan yang di mutilasi. Dari kartu identitasnya diketahui jasad itu adalah Sarah yang menjadi korban pemerkosaan dan jasadnya di mutilasi.

Dahlia syok, begitu juga dengan Jono yang di ijinkan untuk melihat pemakaman Sarah, Jono menangis menyesali semuanya, ia berjanji pada Dahlia akan berubah menjadi lebih baik.

VIDEO KLIP LAYAR KEMILAU: Azab Ayah Tak Bertanggung Jawab:

Part 1 / Part 2 / Part 3 / Part 4-4


Courtesy of Gajah Mada's channel & MNCTV


KISAH UNGGULAN: Ampuni Istriku Ya Allah - Sinopsis



Tayang: Selasa, 11 Februari 2014, pukul 09.30 WIB

Tidak mau dipecat dari perusahaan, Arum pun pergi ke Mbah Seno bersama Fida adiknya untuk minta ilmu pelet. Mbah Seno menyarankan agar Arum mengambil sehelai rambut Pak Leo agar peletnya lebih ampuh.

Atas saran Mbah Seno, setelah dijampi-jampi, rambut itu diletakkan di bawah keset kaki depan pintu rumah Arum. Supaya setiap kali Arum melewati keset itu dan melangkahi rambut yang ada di bawah keset, hati dan pikiran Pak Leo akan terus tertuju pada Arum.

Isteri Pak Leo pun mulai curiga melihat perubahan sikap suaminya. Isteri Pak Leo minta bantuan Bram untuk mencegah Pak Leo menyerahkan perusahaan pada Arum. Merasa ada yang aneh, Bram pun mendatangi Ki Joko, orang pintar dekat rumahnya. Oleh Ki Joko, Bram diberi sebuah cincin mata merah untuk penangkal pelet.

Di kantor, Bram pura-pura menjatuhkan cincin mata merah di dekat kaki Arum. Arum tertarik dan mengambil cincin itu lalu memakainya. Tapi begitu Arum memakai cincin itu, Pak Leo langsung tersadar. Dia malah marah melihat Arum masih ada di kantor padahal Arum sudah dia pecat. Pak Leo mengusir Arum.

Arum kaget dan terpaksa pulang karena malu diusir didepan seluruh karyawan. Di rumah Arum yang penasaran sengaja bolak-balik melangkahi keset yang ada di depan pintu supaya pellet rambut bekerja kembali.

Tapi akibatnya malah Arum yang menjerit kesakitan seperti kesetrum setiap kali dia melangkahi keset, sampai akhirnya Arum meninggal dunia. Setelah itu jenazah Arum sulit dimandikan untuk di kebumikan.

Courtesy of MNCTV